Tutorial Cara Tarik Peserta Didik Baru Secara Online || Setiap awal tahun pelajaran baru, satuan pendidikan harus memperbaharui Aplikasi Dapodik guna mengikuti keaktifan lembaga sekolah dengan pembaharuan aplikasi dapodik setiap satuan pendidikan akan mengupdate data rincian seperti, data sekolah, Guru. Siswa dan kelengkapan lainnya sebagai penunjang proses bahwa sekolah tersebut masih akitf dan menggunakan aplikasi dapodik.
Namun, terkadang setiap pembaharuan dari aplikasi dapodik setiap awal tahun pelajaran akan selalu menemukan data invalid secara otomatis di reset oleh time penggembang aplikasi dapodik agar data tersebut di sesuaikan kembali berdasarkan bukti fisik di sekolah masing-masing satuan pendidikan yang menggunakan dapodik.
Dengan pembaharuan di aplikasi dapodik tentu saja ada beberapa proses yang mesti di kerjakan oleh Operator sekolah jika terjadi data invalid atau beberapa data yang mesti di input secara manual ataupun secara online. Berkaitan dengan data yang di input secara manual (Offline) dan online akan kami bahas di sini untuk memberikan pemahaman kepada operator sekolah yang belum paham sama sekali terhadap pendataan di aplikasi dapodik.
Terkait dengan Pendataan secara manual (Offline) di aplikasi dapodik dapat di perbaiki dan di lengkapi berdasarkan tabulasi data yang invalid seperti Tabulasi Data dibawah ini:
1. Tabulasi Sekolah
2. Tabulasi sarpras
3. Tabulasi Peserta Didik
4. Tabulasi GTK (Guru)
5. Tabulasi Rombel Belajar dan Jadwal
6. Tabulasi Pembelajaran
7. Tabulasi Nilai Jika ada
8. Tabulasi Referensi jika ada
Berikut gambaran ketika operator sekolah harus memvalidasi data di Dapodik agar bisa mengetahui data mana saja yang terjadi valid dan invalid.
Setiap data tabulasi yang ada di aplikasi dapodik, satuan pendidikan akan menemukan data invalid yang berbeda-beda berdasarkan hasil dari registrasi Dapodik secara online dan Offline. Untuk itulah pentingnya seorang guru yang ditugaskan menjadi Operator Sekolah harus ada yang mengerjakan Aplikasi Dapodik agar data tersebut dapat di kerjakan dan di krim ke server pendidikan.
Bagi Operator Sekolah dari 8 Tabulasi Aplikasi Dapodik untuk memperbaikinya harus memperhatikan data yang invalid. Begitu juga ketika data diri dari peserta didik, guru harus di cek secara perorangan melalui tabulasi yang sudah di sediakan.
Dari semua 8 tabulasi Data Pendidikan Dapodik di sini kami tidak akan membahas satu persatu, yang akan kami bahas adalah tentang Tabulasi Peserta Didik. Karena di tabulasi Peserta Didik di tahun 2022 memiliki sistem yang berbeda dari tahun sebelumnya untuk masuk ke aplikasi dapodik atau kita kenal dengan menginput secara online dan offline.
1. Input Data Peserta Didik Secara Online.
Pemabahasan yang pertama Cara Input Peserta Didik Secara Online. Setelah dapodik di instal dan selesai di registrasi Operator Sekolah harus menginput Peserta Didik Baru secara online. Cara ini sekarang ditahun 2022 berlaku bagi satuan pendidikan sekolah dasar untuk menarik peserta didik baru jika sekolah taman kanak-kanak (PAUD/TK) sudah menggunakan aplikasi dapodik ini wajib datanya di tarik kesekolah tujuan (SD) untuk menghindari duplikat data di server pendidikan.
Wajibnya data dari Sekolah PAUD/TK ini baru di terapkan di tahun 2022 ketika sekolah PAUD/TK yang menggunakan aplikasi dapodik sudah satu server di database pendidikan, berbeda dari tahun sebelumnya setiap Operator Sekolah Dasar (SD) Peserta Didik Baru ini di input secara manual walapun PAUD/TK sudah menggunakan Dapodik.
Adapun untuk menginput/menarik data Peserta Didik Baru melalui halaman situs Manajemen Dapodik dengan Cara:
- Buka Situs Manajemen Dapodik - https://sp.datadik.kemdikbud.go.id/
- Login menggunakan Akun dan Password Dapodik
- Pilih dan Klik Aplikasi tabulasi Paling atas di tengah
- Pilih dan Klik PD BARU
- Di Halaman untuk menarik data dari PAUD/TK hanya memilih bagian Nama Sekolah saja berbdasarkan data yang ada di formulir PPDB.
- Klik Tampilkan Jika sudah menentukan nama sekolah
- Cari Nama siswa yang akan di tarik menggunakan kolom "Search" letaknya di samping kalau menggunakan laptop/komputer
Perhatikan Screen shoot dibawah untuk menarik PD Baru ke sekolah SD sesuai pilihan sekolah orang tua siswa.
2. Input Data Peserta Didik Secara Offline.
Pembahasan untuk cara input Peserta Didik Baru secara offline yaitu melalui aplikasi dapodik. Adapun berkas yang kita butuhkan sebelum menginput data siswa baru ke aplikasi dapodik harus memperhatikan berkas sebagai berikut:
- Akte Lahir Anak (Siswa)
- 2. Kartu Keluarga (KK)
- KTP orang tua Ayah ibu
- Kartu Nikah (klo dibutuhkan)
- Terakhir pastikan dahulu siswa yang akan kita tarik ini bukan siswa sekolah dibawah naungan Kemdikud, tetapi sekolah dibawah naungan kemenag (Madrasah) seperti RA/TPA sederajat.
1 Komentar untuk "Tutorial Cara Tarik Peserta Didik Baru Secara Online 2022"
Mantap Bang terima kasih